.

.
"The stars shall fade away, the sun himself grow dim with age, and nature sink in years, but thou shalt flourish in immortal youth."
Showing posts with label Andreas Anex. Show all posts
Showing posts with label Andreas Anex. Show all posts

Wednesday, November 30, 2011

PERCAKAPAN TANPA BUSANA

Short Story by Andreas Anex, Photography by Rukii Naraya 



Pertengakaran ini bukan yang pertama bagi kami. Suamiku selalu tak dapat menerima ungkapan cintaku padanya. Bagiku ia hanya belum mengerti.
Malam ini mungkin puncak kengambekkannya.  Dengan lembut ia menyingkirkan tubuhku ke sampingnya setelah ia bertanya apakah aku mencintainya, dan aku jawab terserah padamu. Setelah kata-kata itu ia memunggungiku di tempat tidur. Kami tidak jadi bercinta. Aku heran,

“Tidakkah kata terserah yang selalu kuucapkan membuatmu merasa istimewa?”
“Tidak sama sekali.” katanya sambil menepis belaianku di wajahnya. Aku berusaha membalikkan dengan lembut wajahnya ke arahku.
“mengapa?”
“Karena kau selalu bilang terserah, begitu juga saat ku tanya apakah kau cinta padaku.” Ia berbicara dengan nada yang berat, namun aneh, bagiku terdengar seperti ambekkan anak kecil yang kehilangan permen di ujung mulutnya. Aku berusaha untuk tetap merayunya.